Sabtu, 26 Desember 2015

Tips Membeli Motor Bekas

Ketika kita ingin memiliki motor bekas dan ingin membeli motor tersebut dan mendapatkan kondisi yang masih bagus mungkin tidak semua orang bisa memilihnya,akan tetapi dimasa sekarang dimana semua harga sudah naik semuanya ,dari sembako, kebutuhan sehari hari bahan bakar dan mungkin kita harus mempertimbangkan hal demikian untuk membeli motor baru,tapi lebih memilih untuk membeli motor bekas.
Oleh karena itu pilihan yang tepat adalah hal terbaik untuk mencari motor bekas yang sesuai dengan kebutuhan dan budget yang anda miliki.nah apabila anda juga berminat untuk membeli motor bekas..? ada hal hal yang harus anda ketahui jadi biar gak ketipu nantinya , walaupun terlihat body mulus tapi kita gak tahu dalamnya kan sama saja nanti kita melakukan perawatan malah bisa menghabiskan uang kita.Memilih motor bekas itu seperti memilih pasang hidup kita hehe, karena nantinya motor tersebut akan selalu mendampingi kita dimanapun kita berada dan dalam keadaan apapun.OK berikut ini adalah tips membeli motor  bekas

Tips Membeli Motor Bekas

  1. Cek harga pasaran
    Sebelum anda membeli motor , coba anda bisa melakukan check via internet , anda bisa google.com (mesin pencari) untuk menemukan harga motor yang ingin anda beli, sebagai contoh saya ingin mencari motor kawasaki ninja 250 bekas.maka saya cukup mengetik google.com dan menulis keyword harga kawasaki ninja 250 bekas. Kalau anda berada di jogjakarta , anda tinggal menambah kan lokasi saja contoh seperti berikut ini :
  2. Cek Nomor Rangka dan Mesin Motor.
    Sebelum anda deal membeli motor bekas , coba anda cocokan nomor mesin motor dengan yang tertera di STNK dan buku hak milik ,pastikan no rangka masih original atau belum  di utak atik.
  3. Cek Kondisi Fisik Motor
    Sebelum membeli dan deal , Coba anda periksa kondisi body motor, spion , dan lain sebagainya apakah ada bagian bagian part yang masih original atau tidak atau ada cacat, perhatikan dengan baik komponen komponen diatas.
  4. Cek Kondisi Oli Motor
    Usahakan anda membuka dan melihat atau mengukur oli motor yang ada di dalam mesin, pastikan ukuran oli tidak berlebihan karena jika oli motor yang dimasukan berlebihan akan membuat suara mesin motor menjadilebih halus,sehingga dapat menyembunyikan suara asli motor yang mungkin memiliki bunyi kasar atau berisik.
  5. Cek Speedometer.
    Coba anda perhatikan bagian depan khususnya pada bagian komponen motor yang satu ini yaitu speedometer, pastikan agar tidak ada retak atau adanya bekas pembongkaran .Lihat juga berapa km yang telah di tempuh oleh motor yang ingin anda beli , jika diatas 20.000 KM maka dapat dipastikan akan banyak sekali komponen mesin yang akan harus diganti sesegara mungkin.
  6. Hidupkan Mesin Motor
    Langkah selanjutnya anda bisa menghidupkan motor yang ingin anda beli , apakah bisa stationer atau langsam, karena kondisi motor pada mesin yang tidak  bermasalah dapat langsam pada putaran kurang lebih 1500 rpm.
  7. Cek Langkah gigi atau perpindahan gigi motor.
    Jalankan kendaraan dan perhatikan juga posisi perpindahan gigi , apakah terasa sulit atau tidak. Apa bila terasa sulit berarti menandakank kompas kopling motor tersebut akan segera habis tentunya anda harus mengganti dengan yang baru.Kemudian jika terdengar suara mendesir pada saat motor dijalankan kemungkinan besar gigi primer dari motor yang ingin anda beli tersebut segera habis.
  8. Cek Rangka atau sasi motor 
    Sebelum membeli motor bekas , coba anda perhatikan kelurusan roda motor depan dan belakang apakah masih lurus atau ada sesuatu yang mengganjal. dan pastikan bahwa rangka atau sasis motor tersebut tidak ada kebengkokkan. Jalankan motor sekitar 40 Jm/jam dan rekan rem sedikit mendadak , untuk memastikan bahwa motor tidak sulit untuk dikendalikan ,hal yang barusan saya ceritakan diatas akan berguna juga untuk mendeteksi lurusnya sasis dan poros setang.
  9. Cek Kebocoran
    Anda bisa melakukan testing terlebih dahulu, yaitu usahakan untuk mencoba dijalanan dengen mengendarai kurang lebih sekitar 500 meter. Perhatikan apakah terlihat adanya oli yang bocor melalu sela sela mesin motor tersebut. Atau adanya air radiator yang bocor khususnya buat motor yang ingin anda beli berjenis menggunakan radiator.
  10. Cek Kondisi Kelistrikan
    Periksa juga kelistrikan motor dan juga lampu lampu  apabila semua komponen tersebtu masih berfungsi atau masih hidup, berarti tidak ada kerusakan pada komponen tersebut atau kondisi aki motor yang tidak bermasalah alias masih normal.
  11. Cek Kondisi Roda Motor
    Sebelum membeli motor bekas, perhatian hal hal sepele seperti melakukan cek pada roda motor, coba anda periksa terhadap kondisi roda, kelurusan antara roda depan dengan roda bagian belakang. hal ini untuk meyakinkan bahwa chasis atau rangka tidak membengkok ,motor yang mengalami jatuh atau benturan yang keras maka bisa menyebabkan kebengkokan pada sasis.
  12. Test Ride
    Coba anda mintalah ke penjual motor agar diperbolehkan untuk melakukan test ride atau mengendarai motor tersebut dengan begitu anda bisa merasakan motor tersebut apakah masih layak digunakan atau tidak atau ada kelainan atau tidak, perhatikan dan rasakan pada handling, akselerasi motor dan juga tenaga power motor tersebut.
  13. Terakhir ada tambahan dari teman teman facebook, Anda bisa lakukan check nomor plat dan stnk asli atau udah dipalsukan. Pengalaman dari bro rendra dia pernah beli motor bekas di showrum, no mesin & no rangka emang sesuai stnk dan juga bpkb, tapi aslinya stnk dan plat tersebut sudah mati ternyata plat sudah  dimodif dan stnk juga ditindes menggunakan pulpen agar tidak keliatan mati. Mungkin kalau diliat sekilas dan kurang teliti maka akan terlihat normal dan gak keliatan mati itu stnk dan plat. Tapi hal tersebut baru ketahuan setelah ada razia operasi polisi. Jadi kalo orang awam mungkin banyak yang gak tahu .So anda perhatikan betul hal tersebut agar anda tidak kecewa nanti waktu membeli motor bekas
Nah tips tips diatas mungkin bisa juga anda terapkan saat anda membeli motor bekas , bagaimana..? cukup mudah bukan…!




SUMBER :  http://www.modifikasi.co.id/408/12-tips-ampuh-membeli-motor-bekas-yang-benar/

Langkah dan Tips Sederhana Membeli Mobil Bekas


Langkah dan Tips Sederhana Membeli Mobil Bekas
Meski banyak mobil baru beredar dan ditawarkan dengan syarat kredit yang sangat menggiurkan, tetapi nampaknya animo masyarakat untuk membeli mobil secondhand atau bekas masih terbilang tinggi. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya masyarakat yang datang saat ada pasar mobil bekas. Namun ternyata, untuk menemukan mobil bekas yang masih berkualitas butuh ketelitian dan pengetahuan. Banyak penjual mobil yang "nakal"; mereka membungkus mobil yang dijual sedemikian rupa hingga nampak baik, padahal kenyataannya sudah sangat jelek. Masyarakat yang awam soal mobil tentunya akan dengan mudah tertipu. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan menemukan mobil bekas berkualitas baik, ada baiknya memperhatikan beberapa langkah sederhana berikut.
  1. Pilihlah dealer atau penjual mobil yang sudah terpercaya. Banyak dealer mobil bekas memberikan garansi kepada pembeli untuk mobil yang mereka jual. Hal ini tentunya akan memudahkan dan membantu pembeli karena jika terjadi sesuatu, complain bisa dikirimkan. Membeli dari teman atau kerabat juga bisa menjadi jalan mudah karena kita sudah mengetahui tentang kualitas atau bagaimana kondisi mobil tersebut.
  2. Hitung secara seksama dana yang kita miliki. Jangan sampai over budget; kita harus secara bijak memilih dan membeli mobil yang harganya memang sesuai dengan kemampuan financial kita.

  3. Cari tahu harga pasaran mobil yang kita inginkan. Hal ini akan sangat berguna saat kita menemukan mobil yang kita inginkan, terutama saat bernegosiasi dengan penjual atau dealer.

  4. Periksa kondisi mesin dan berbagai komponen lain dengan seksama. Banyak mobil bekas di pasaran telah mengalami perbaikan yang cukup banyak. Jika kita tidak paham soal mesin mobil, ada baiknya mengajak teman yang benar-benar paham untuk membantu memberikan penilaian soal kondisi mesin mobil tersebut. Melakukan test drive juga akan sangat berguna; saat melakukannya, bawa mobil di jalan yang bervariasi mulai jalan yang mulus hingga berlubang, berkelok dan berbatu. Biasanya, jika ada kerusakan komponen, terutama di sector kaki-kaki, akan dengan mudah terdeteksi. Selain itu, untuk mobil yang sudah menggunakan chip computer, kita bisa memeriksakannya di bengkel untuk proses scanner. Dalam proses tersebut, akan diketahui jika ada kerusakan di beberapa komponen atau jika mobil tersebut pernah terendam banjir.

  5. Pastikan bahwa mobil tersebut belum pernah mengalami kecelakaan serius. Hal itu bisa dilihat dari pilar-pilar, sasis serta kap mesin. Biasanya, meski diperbaiki di bengkel ternama, bekas-bekas kecelakaan masih dapat terlihat.

  6. Periksa surat-suratnya. Banyak terjadi kasus penipuan; orang membeli mobil curian, padahal dilengkapi dengan STNK dan BPKB. Harus kita ketahui bahwa saat ini banyak beredar mobil yang dilengkapi dengan STNK dan BPKB palsu. Sulit bagi orang awam untuk membedakannya; oleh karenanya ada baiknya membawa atau memeriksakannya di Polres terdekat untuk dilakukan cek fisik.

  7. Cari tahu sejarah dari mobil tersebut. Banyak mobil yang masih menyertakan bukti perawatan dan penggantian komponen. Hal itu bisa dijadikan bahan acuan dan pertimbangan karena mobil yang secara rutin dirawat di bengkel resmi tentu kualitasnya akan lebih terjamin.

  8. Pertimbangkan umur mobil yang ingin kita beli. Prinsip yang bisa kita gunakan adalah "semakin muda semakin baik". Mobil yang umurnya sudah terlalu tua, sangatlah beresiko. Meski tidak menjamin, tetapi setidaknya mobil bekas yang usianya masih muda masih memiliki performa yang masih baik.

  9. Pilih mobil yang body-nya masih baik. Perbaikan body membutuhkan biaya yang lebih mahal dibandingkan mesin.

  10. Siapkan budget lebih untuk melakukan perbaikan jika nantinya mobil tersebut akhirnya jatuh ke tangan kita.



SUMBER  :  http://www.balicars.info/news/langkah-dan-tips-sederhana-membeli-mobil-bekas-4.php